Baca monggo,
copy paste monggo(tapi mohon cantumkan pembuatnya jangan jadi Plagiatersss),
komen juga monggo(tapi dengan syarat berbahasa yang baik dan tak ada pihak yang
dirugikan). Langsung dah dibaca J
Beda Tapi Sama
Karya : Dian
Sari Wulan
Pernah ga
sih lo sebel sama seseorang? Bahkan benci sama seseorang? Dan pernah ga sih
cinta lo bertepuk sebelah tangan? Pasti
pernahkan? Buat yang belum pernah gue bakal kasih bocoran sedikit nih.....
cekidotdotdot!!!!
Ini kisah
cinta tentang sahabat gue, manis, pahitnya cinta yang sahabat gue laluin,
mungkin lebih banyak pahitnya kali yah :D piss !!
Aku=Bule
Sebut saja
namanya Bule(orangnya minta namanya di sensor hehehehe, lanjut dah bacanya).Orang
berambut ikal, dan berkulit engga terlalu hitam dan engga terlalu putih, bisa
dibilang aku lumayan cantik sih. Tapi itu cuma menurut ku. Aku sekolah di SMK yang
ga terlalu elite tapi sekarang mencoba untuk menjadi sekolah elite (hhahha) .
tapi aku memiliki banyak kisah senang, pahit, bahkan sedih yang gue lalui
disana. (yaelah kelamaan lo! Kapan ceritanye?)
Kukuruyuuuuuuuuuukkkkkkkkkkkkkkkkkkkkkk
!!!!!!!!!!
Matahari
mulai terbit dengan sinarnya yang menembus jendela kamarku dan perlahan
menyeruput mataku sehingga membuatku terbangun. Sedikit demi sedikit aku mulai
mencoba membuka kedua mataku, dan aku segera beranjak dari ranjangku untuk
bersiap kesekolah. Karena hari ini adalah hari pertama aku sekolah setelah
libur panjang, jadi aku harus datang kesekolah lebih awal dari biasanya untuk
mendapatkan tempat duduk favoriteku di pojok belakang (loh? Adada aje si bule).
Kini aku
menempati ruang kelas akuntansi 1, kelas yang tidak terlalu besar dan luas,
yang terlihat beberapa kepadatan meja dan kursi yang menghimpit, membuat
suasana menjadi membosankan jika berlama-lama dikelasku(maklumin aja -_-~). Posisi
kelasku tidak jauh dari lobby, sehingga kelas ku sering dipantau bapa ganteng (11:12
sama bang rhoma wajahnya, wkwkwk)
Tengtongtengtongtongtengtongteng..............
bel sekolah
pun berbunyi, menandakan seluruh siswa untuk masuk ke ruang kelasnya
masing-masing. Karena ini adalah hari pertama aku sekolah, maka hari ini adalah
ajang untuk siswa-siswi saling memperkenalkan dirinya kepada teman-teman
barunya. Akupun ikut berantusias untuk memperkenalkan diriku kepada teman-teman
baruku. Aku tidak menyangka bahwa aku harus sekelas dengan Dira Rasti Putri(ini
nama samarannya lho!).
Oh
Tuhaaaaaaan....
mengapa aku
harus sekelas dengan dia?
Oh ya dira
adalah cewek yang lumayan populer dan menurut para cowok, dia itu cantik. Tapi
tidak menurutku! Dia hanyalah cewek biasa saja dan dia adalah sainganku. Dengan
alasan dia telah merebut calon pacarku yang biasa dipanggil reza. Walaupun aku
belum dekat dengannya, dan bahkan reza belum menngenal siapa aku, tapi karena
aku amat begitu mengaguminya hingga aku menganggap dia sebagai pacarku
dihadapan sahabat-sahabatku, toh jika dia sudah dekat denganku dia bakal jadi pacarku
juga bukan? (mungkin ??).
Sejak aku
duduk dikelas 1, aku memang sudah suka dengan reza. Karena menurutku dia adalah
cowok baik, pintar dan kapten voli. Bukan hanya itu, dia juga bahkan menjadi
icon populer disekolah tempat ku menuntut ilmu karna keterampil dan wibawanya. Itulah
yang membuat aku sangat mengaguminya. Hari demi hari berlalu, rasa cintakupun
semakin lama semakin besar, sehingga aku tidak tahan jika harus memendam rasa
ini sendiri. Untuk itu aku memberanikan diri untuk mulai mendekatinya. Mencari
nomor reza bukanlah hal yang sulit bagiku. Karena pepatah mengatakan bahwa
“berkorban demi cinta itu hal yang wajar” untuk itu aku rela berkorban demi
reza sang pujangga hatiku. Mencari tahu tentang dirinya dan bertanya-tanya
berapakah nomornya? Hingga pada akhirnyaku dapatkan. Setelah mendapat nomor
handphonenya aku bingung harus mulai dari mana, karna aku sebagai cewe jadi
agak malu jika harus memulai lebih dulu.
Berfikir !
Berfikir !
Berfikir !
Tidak mudah
memikirkan cara untuk memulai percakapan ini !!!!! ayolah apa yang harus aku
lakukan !!! “dalam hatiku terus bertanya-tanya”
Treeengggg....
setelah beberapa waktu aku memikirkannya, aku mendapat sesuatu yang menarik
yang bisa aku tanyakan kepadanya,
Aku akan
bertanya tentang pelajaran karna aku satu jurusan dengannya.
Deg ! Deg !
Deg !
Entah
mengapa, tak seperti biasanya Jantungku berdegup, keringat mulai bercucuran
ketika aku ingin memulai percakapan dengannya melalui pesan singkat ini. Apa
ini yang disebut nervous ?? ah apalah namanya itu, yang terpenting aku harus
mendekatinya .
Oh God !
tenangkan diriku,
Akhirnya aku
berhasil memulai percakapan dengannya, meskipun baru melalui pesan singkat .
Setiap hari aku selalu mencari sesuatu hal yang bisa diperbincangkan dengannya,
walaupun basa-basi yang penting aku bisa bercakap-cakap dengannya.
Wah !!!
Tanpa ku
sadari sudah beberapa dekade aku smsan terus sama dia, hingga akhirnya aku
berhadapan dengannya .
Jantung
kembali berdegup dengan cepatnya, keringat mulai kembali bercucuran layaknya
mata air, aku bingung apa yang harus aku lakukan, sangat-sangat nervous ketika
itu.
Hari demi
hari kulewati, aku mulai merasa aneh dengannya, karena semakin ku mendekatinya,
semakin jauh dia dariku.
Hatiku terus
bertanya-tanya, apa yang terjadi dengannya ??
Apa salahku
?? Apa aku mengganggunya ??
Atau mungkin
dia tak suka denganku ??
Aku mencoba
untuk bersabar dan mempertahankan cintaku.
Tetap tegar
! hanya itu yang bisa aku lakukan saat itu .
Hari berlalu
begitu cepatnya, hingga suatu saat aku mendengar ada kabar burung yang
mengatakan reza telah memiliki seorang kekasih.
Hatiku
hancur kala itu, bagaikan ditimpa badai yang dahsyat.(lebay)
Tapi tidak
dengan mudahnya aku mempercayai kabar tersebut, aku coba berusaha mencari informasi
tentang dirinya. Dan aku menemukan kebenaran tentangnya, ternyata benar dia
telah memiliki kekasih.
Ya, siapa
lagi kalau bukan cewek itu! Dira rasti putri.
Hatiku
hancur berantakan kala itu, cintaku kandas begitu saja.
Menyendiri
!!! mungkin itu pilihanku saat itu. Kesunyian yang kucari !
Terlihat
disudut taman sekolah tak terdapat seorangpun, ku mulai langkahkan kakiku
menuju tempat tersebut, dengan lemas dan perihnya hatiku.
Sampailah
aku dikursi taman, aku melamun !
Entah apa
yang sedang aku fikirkan hingga membuat kepalaku semakin lama semakin sakit.
Lamunanku terhenti ketika ada seseorang yang menyapaku.
“hai ra”
sapa dinda.
Dinda adalah
sahabat dekatku, namun dinda tidak pernah mengetahui kalau sebenarnya aku suka
dengan reza, aku berfikir, lebih baik aku menyimpan rasa ini tanpa ada satu
orang pun yang mengetahuinya.
“hah? Iya
knp din?” tanyaku “
kamu tau ga
sih ra aku iri deh dengan dira” katanya manja “
lantas apa
yang membuat kamu iri dengannya din?” tanyaku “ituloh ra, kamu tau kan gosip
yang sedang panas beredar desekolah kita? Bahwa reza telah menjalin hubungan
dengan dira?, dan yang harus kamu tau ya ra, reza itu orangnya romantis banget
loh, aku dengar setiap dira sedih karena masalahnya reza selalu menghiburnya
dan selalu mengantarkan sekotak ice cream kesukaannya. Bahkan reza selalu
membuatkan puisi-puisi cinta yang indah untuknya, oh ya satu lagi yang harus
kamu tahu karena seringnya reza membawakan ice cream untuk dira, sampai-sampai
reza membuat puisi yang berjudul “sekotak ice cream” loh”. Jelas dinda.
Aku hanya
terdiam mendengar perkataan dinda. Mengapa bukan aku yang menjadi kekasihnya?
Dan mengapa bukan aku yang dibuatkan puisi cinta? Sekotak ice cream yang
harusnya ku miliki, kini telah direbut dira! Hatiku sangat hancur, entah apa
yang harus aku lakukan sekarang.
Mencoba
menjalani hari seperti biasa dan mencoba tetap tenang dengan masalahku. Ikhlas
ikhlas dan ikhlas itu adalah hal yang saat ini harus aku lakukan. Karena aku
tidak ingin merusak kebahagiaan mereka yang begitu mesra. (ooooooooooo) walau
aku tahu, hatiku sangatlah sakit.
Sudah 3
bulan telah berlalu kini aku telah dapat melupakan reza dan mengahapus dia dari
hatiku. Tetapi tiba –tiba saja ada informasi bahwa reza dan dira sudah tidak
menjali hubungan, alias putustustus entah apa yang harus aku rasakan saat ini, senang?
Ataukah sedih? Setelah mendengar informasi itu.
Aku
mendengar bahwa reza diputukan oleh dira, karena dari awal dira memang tidak
suka dengannya. (parbet nih ngebul)
“mengapa
dira tega menyianyiakan rasa sayang reza terhadapnya?
Apakah
pengorbanan cinta reza kurang untuknya?
“Membawakan
ice cream jika dira sedih, membuatkan puisi puisi indah untuknya, membuat
surpeise di hari ulang tahunnya, bahkan membuat video dokumenter untuknya. Apa
itu kurang? Batinku!”
Sudah 4
bulan aku sekelas dengannya, dan kamipun sudah mulai akrab. Walau rasa sakit
sering menghampiriku jika aku berada didekatnya. Dan rasa sakit hati ini
semakin membesar ketika dira sedang membicarakan reza, tetapi aku mencoba untuk
bersabar menghadapi itu semua. Dan aku tidak pernah sekalipun menunjukan apa
yang sebenarnya terjadi kepadaku, seberapa sakit hatiku bila berada didekatnya!
Mendengar cerita mesra mereka berdua.
Tuhaaaaaan....
mengapa aku
harus bersaing dengan dira?
Dan mengapa
kita memilik banyak kesamaan?
Bukan hanya
tentang cowo, dan nama kita yang sama, bahkan berang-barang kecil yang ku
miliki sering sama dengannya.
“diraaaa
andai saja aku ada di posisismu, aku tidak bakal menyianyiakan orang yang
sangat tulus mencintaiku. Dan aku akan terus menyayanginya hingga tangan tuhan
yang memisahkan kita.”
Tetapi itu
semua hanya khayalanku semata, cintaku bertepuk sebelah tangan, dan sampai saat
ini setelah dira putuspun aku masih saja berstatus single. Eeeh jones deh!
Entah sampai kapan Tuhan mengirimkan malaikatku. Dan aku akan mencoba terus
bersabar dan berharap bahwa ada cowok sebaik mantan kekasih dira yang diberikan
Tuhan untukku. L
END! END !
END ! Masih Galau Endingnya ... hahahah
Kira-kira
gimana yah nasib bule kedepannya ??? apakah dia akan bersama Reza ? atau dia
mendapat yang lainnya ??
Kita do`akan
saja semoga bule dapat yang terbaik :D
==SELESAI==
Pengalam pribadi Bule (sahabatku)
Karya Adikku : Dian Sari Wulan
Baca monggo,
copy paste monggo(tapi mohon cantumkan pembuatnya jangan jadi Plagiatersss),
komen juga monggo(tapi dengan syarat berbahasa yang baik dan tak ada pihak yang
dirugikan). Langsung dah dibaca J